Konjungsi dan istilah lain di dalam konjungsi
Konjungsi adalah gabungan dua buah pernyataan dengan menggunakan
sebuah kata hubung konjungsi. umumnya menggunakan kata hubung “dan”.
Misalnya ada dua pernyataan. Yaitu pernyataan p dan pernyataan q.
konjungsi dari p dan q dinyatakan dengan lambang p ˄ q
Nilai kebenaran konjungsi ditentukan sebagai berikut :
-jika p dan q keduanya sama-sama bernilai benar, maka nilai dari p ˄ q adalah benar
-jika p dan q keduanya sama-sama bernilai salah, maka nilai dari p ˄ q adalah salah
-jika p bernilai benar dan q bernilai salah atau sebaliknya, maka nilai dari p ˄ q adalah salah (jika salah satu ada yang bernilai salah, maka konjungsi tersebut salah)
Dengan kata lain konjungsi hanya akan bernilai benar, jika pernyataan-pernyataanya bernilai benar semua.
Istilah lain di dalam konjungsi
Umumnya konjungsi menggunakan kata hubung “dan”. Dalam kehidupan sehari-hari tentunya kita tidak hanya menggunakan kata hubung “dan”. Beberapa kata yang lain yang sering digunakan di dalam kehidupan sehari-hari adalah kata “tetapi”. Selain kata tetapi, berikut adalah kata-kata yang juga menunjukkan sebuah konjungsi : “walaupun”, “meskipun”, “hanya saja”.
Misalnya pernyataan-pernyataan berikut ini.
Pak Adi sangat miskin dan dermawan
Pak Adi sangat miskin tetapi dermawan
Pak Adi sangat miskin walaupun dermawan
Pak Adi sangat miskin meskipun dermawan
Pak Adi sangat miskin hanya saja dermawan
Beberapa pernyataan tersebut adalah sama artinya. Hanya saja dalam penggunaan atau pembacaannya mungkin kurang tepat. Perhatikan bahwa pernyataan pertama adalah “pak adi sangat miskin”. Pernyataan kedua adalah “pak adi dermawan”.
Kedua pernyataan tersebut adalah pernyataan yang bertentangan. Sehingga jika kita menggunakan kata hubung “dan”, mungkin akan kurang tepat. Dan di dalam bahasa Indonesia itu adalah salah. Sebaiknya menggunakan kata “tetapi” untuk kata hubung kedua pernyataan tersebut.
Nilai kebenaran konjungsi ditentukan sebagai berikut :
-jika p dan q keduanya sama-sama bernilai benar, maka nilai dari p ˄ q adalah benar
-jika p dan q keduanya sama-sama bernilai salah, maka nilai dari p ˄ q adalah salah
-jika p bernilai benar dan q bernilai salah atau sebaliknya, maka nilai dari p ˄ q adalah salah (jika salah satu ada yang bernilai salah, maka konjungsi tersebut salah)
Dengan kata lain konjungsi hanya akan bernilai benar, jika pernyataan-pernyataanya bernilai benar semua.
Istilah lain di dalam konjungsi
Umumnya konjungsi menggunakan kata hubung “dan”. Dalam kehidupan sehari-hari tentunya kita tidak hanya menggunakan kata hubung “dan”. Beberapa kata yang lain yang sering digunakan di dalam kehidupan sehari-hari adalah kata “tetapi”. Selain kata tetapi, berikut adalah kata-kata yang juga menunjukkan sebuah konjungsi : “walaupun”, “meskipun”, “hanya saja”.
Misalnya pernyataan-pernyataan berikut ini.
Pak Adi sangat miskin dan dermawan
Pak Adi sangat miskin tetapi dermawan
Pak Adi sangat miskin walaupun dermawan
Pak Adi sangat miskin meskipun dermawan
Pak Adi sangat miskin hanya saja dermawan
Beberapa pernyataan tersebut adalah sama artinya. Hanya saja dalam penggunaan atau pembacaannya mungkin kurang tepat. Perhatikan bahwa pernyataan pertama adalah “pak adi sangat miskin”. Pernyataan kedua adalah “pak adi dermawan”.
Kedua pernyataan tersebut adalah pernyataan yang bertentangan. Sehingga jika kita menggunakan kata hubung “dan”, mungkin akan kurang tepat. Dan di dalam bahasa Indonesia itu adalah salah. Sebaiknya menggunakan kata “tetapi” untuk kata hubung kedua pernyataan tersebut.
0 Response to "Konjungsi dan istilah lain di dalam konjungsi"
Posting Komentar
Harap komentar yang bijak!!!