Permasalahan Seekor Cicak

 

Ini adalah permasalahan unik yang ada pada bangun ruang. Permasalahn ini banyak ditemukan di buku soal-soal SMP. Mengenai Dalil Pythagoras atau pada Bangun Ruang.

Permasalah ini sering disebut permasalahan cicak dan nyamuk. Sebenarnya permasalahan ini tidak sulit. Hanya untuk membuka mata kita untuk jauh lebih teliti.

Permasalahannya adalah sebagai berikut

 



 

Anggap kubus tersebut adalah sebuah ruangan tertutup. Di dalamnya ada sebuah cicak.

Seekor cicak berada pada salah satu pojok ruangan. Anggap saja pada gambar di atas, cicak berada pada titik A. kemudian pada pojok seberangnya (pada gambar adalah titik G) ada seekor nyamuk yang hinggap di pojok dinding. Jika ruangan tersebut berbentuk sebuah kubus dan panjang rusuknya adalah 5 meter, maka carilah jarak terdekat yang harus ditempuh cicak untuk sampai pada nyamuk.

 

Selalu ingat bahwa cicak tidak bisa terbang. Jadi, dalam perjalanan ke nyamuk, cicak tersebut merayap di tembok. Tidak terbang atau diterbangkan. Cicak tersebut merayap di tembok.

Tolong bantu cicak untuk menemukan jarak terpendek menuju nyamuk. Kasihan tuh cicaknya sangat lapar.

 

Penyelesaian

 

Karena cicak tidak bisa terbang, maka cicak tersebut merayap di tembok.

Untuk memudahkan, kita buka kubus tersebut menjadi sebuah jarring-jaring kubus. Ternyata kita dengan mudah bisa menemukan panjang AG yaitu dengan menggunakan rumus pythagoras.

 

$latex AG^2=AB^2+(BC+CG)^2$

$latex AG^2=5^2+(5+5)^2$

$latex AG^2=25+100$

$latex AG^2=125$

$latex AG=5 \sqrt{5}$

 

Jadi, jarak terdekat yang harus ditempuh cicak adalah $latex 5 \sqrt{5}$. Yaitu melewati pertengahan CD. Dari titik A menuju pertengahan antara titik C dan titik D. kemudian menuju titik G.

Jarak terdekat yang harus ditempuh cicak adalah $latex 5 \sqrt{5}$

 

 

Share this post